Perkembangan Linguistik Kontrastif Bahasa Jepang

Perkembangan Linguistik Kontrastif Bahasa Jepang

Ilmu Budaya / November 23, 2021

Selasa, 23 November 2021, rangkaian kuliah umum yang dilaksanakan Program Studi Sastra Jepang dalam rangka Dies Natalis ke-63 Fakultas Ilmu Budaya dan penguatan internasionalisasi  Universitas Padjadjaran resmi dibuka. 

Kegiatan kuliah umum dengan nara sumber dari berbagai universitas terkemuka di Jepang ini dilaksanakan sebanyak 5 kali, dan merupakan bagian dari implementasi hibah World Class University Universitas Padjadjaran.

Pada seri pertama, panitia menghadirkan Prof. SAKUMA Junichi dari Universitas Nagoya. Beliau adalah wakil rektor dari Universitas Nagoya yang juga merupakan pakar linguistik ternama di Jepang. Sudah banyak bimbingan beliau, baik yang berasal dari dalam maupun luar negeri, yang saat ini sudah menyelesaikan jenjang pendidikan S2 maupun S3, dan saat ini sudah mengabdi sebagai akademisi di berbagai perguruan tinggi di dalam dan luar negeri Jepang, termasuk di Indonesia. 

Pada kuliah umum kali ini, Prof. SAKUMA Junichi mengangkat tema tren penelitian linguistik dan penelitian lingustik kontrastif di Jepang. Tema ini sangat relevan dengan salah satu tujuan  Fakultas Ilmu Budaya Unpad, yaitu menghasilkan para pakar dalam bidang keilmuan terkait, salah satunya adalah bidang linguistik. Melalui kuliah umum bersama Prof. SAKUMA Junichi, para linguis di FIB UNPAD diharapkan mendapat stimulasi dan juga gambaran tentang pemetaan ranah-ranah penelitian linguistik yang berkembang di Jepang sejak dulu hingga saat ini. 

Prof. SAKUMA Junichi memaparkan perkembangan ilmu linguistik secara umum mulai dari munculnya aliran linguistik strukturalis, fungsionalis, generative grammar dan linguistics universality, linguistik kognitif, dan bagaimana teori-teori penelitian modern tersebut memengaruhi penelitian bahasa Jepang yang telah memiliki tradisi penelitian tersendiri hingga muncul istilah lingusitik bahasa Jepang yang lebih fokus pada penelitian sinkronis dengan objek bahasa Jepang modern. Di sisi lain, penelitian bahasa Jepang tradisional yang berfokus pada linguistik diakronis juga tetap berjalan secara beriringan.  

Lebih lanjut, Prof. SAKUMA Junichi juga memberikan penjelasan tentang perkembangan penelitian kontrastif di Jepang yang banyak dilakukan oleh mahasiswa asing dengan membandingkan bahasa Ibu mereka dengan bahasa Jepang yang hasilnya diharapkan akan dapat digunakna dalam pembelajaran bahsa Jepang sebagai bahasa asing di negara masing-masing. Tidak hanya itu, lebih jauh Prof. SAKUMA Junichi juga mengemukakan tentang munculnya penelitian-penelitian tipologi micro perspective comparative yang membandingkan bahasa-bahasa dalam rumpun yang sama, atau bahkan dialek-dialek yang berbeda dalam sebuah bahasa. 

Penulis : Inu Isnaeni Sidiq