Digitalisasi dalam Perkembangan Zaman, Radio Unpad Usung Pelatihan dan Kompetisi SiaranDigitalisasi dalam Perkembangan Zaman, 

Digitalisasi dalam Perkembangan Zaman, Radio Unpad Usung Pelatihan dan Kompetisi SiaranDigitalisasi dalam Perkembangan Zaman, 

Ilmu Budaya / Juni 23, 2024

Jatinangor, Jawa Barat – Digitalisasi menjadi hal yang dihadapi di dunia modern saat ini. Perkembangan teknologi yang cepat dan masif turut berpengaruh pada segi kehidupan manusia. Hal ini menyebabkan setiap individu perlu meningkatkan kemampuan digitalnya agar dapat hidup seirama dengan kondisi yang ada.

Menyadari situasi yang terjadi pada dunia modern saat ini, Radio Universitas Padjadjaran berinisiatif untuk menyelenggarakan sebuah kegiatan Open House dengan tema “R U UP?” di Bale Sawala, Universitas Padjadjaran Jatinangor pada Sabtu (22/6/2024) lalu. Adapun Open House ini terdiri dari berbagai rangkaian acara dengan masing-masing tema di dalamnya, seperti Talkshow “Ruang Diskusi”, Broadcasting Competition “Ruang Bicara”, dan Broadcasting Trial “Ruang Untuk Kamu”.

Ketua Pelaksana Kegiatan Open House “R U UP?” Najla Zaizafun menyatakan bahwa acara ini disusun untuk mengenalkan Radio Universitas Padjadjaran. Di sisi lain, Najla juga berharap bahwa acara ini dapat menjadi sarana sumber pengetahuan dan pengalaman mengenai radio digital kepada khalayak.

“Berharap acara ini selain memberikan pengalaman dan pengetahuan baru untuk sivitas. Acara ini juga dapat membantu Radio Unpad untuk lebih dikenal oleh khalayak umum,” ungkapnya.

Harapan akan tujuan diselenggarakannya Open House Radio Universitas Padjadjaran yang telah disampaikan oleh Najla sejalan dengan harapan yang juga disampaikan oleh Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi, M.A.(SUT), PhD pada sambutannya. Lebih lanjut, Dandi juga berharap kegiatan ini dapat menjadi ajang memperluas relasi antar peserta.

“Mudah-mudahan teman-teman yang ada di sini bisa menikmati acaranya karena macam-macam banget. Bisa mendapatkan ilmu, bisa mendapatkan pengalaman, bisa berkenalan dengan jaringan-jaringan yang lebih luas lagi, dan mudah-mudahan teman-teman juga bisa menjadi pendengar setianya Radio Unpad,” ujarnya.

Seperti yang telah disebutkan, Open House Radio Unpad turut menyelenggarakan talkshow “Ruang Diskusi” bertajuk “Konvergensi Radio Konvensional ke Era Radio Digital”. Adapun pada sesi ini dihadirkan Komisioner KPID Jawa Barat Achmad Abdul Basith dan penyiar dari Ardan Radio, yaitu Dimas Satrio Danardono sebagai pembicara.

Pada sesi talkshow ini, Basith berpesan kepada seluruh peserta untuk lebih memperbanyak pengalaman dalam dunia penyiaran, khususnya bagi yang tertarik pada bidang tersebut.

“Kalau teman-teman sudah punya pengalaman lebih, pasti nilainya berbeda. Jadi sekarang perbanyak pengalaman, sudah tepat bergabung ke Radio Unpad karena itu salah satu pengalaman yang berharga,” jelas Basith kepada para peserta.

Selain Basith, Dimas juga turut memberikan pesan kepada peserta talkshow untuk senantiasa beradaptasi dengan perkembangan dunia yang serba digital.

“Gimana caranya kita manfaatkan itu menjadi hal yang baik. Jangan pernah berhenti belajar, jangan pernah merasa cukup dan tutup mata dengan perkembangan media sosial yang lainnya,” ujar Dimas.

Di samping talkshow, Open House Radio Unpad turut menyelenggarakan acara broadcasting competition “Ruang Bicara”. Sesuai namanya, acara ini bertujuan untuk mengukur kemampuan tim dalam bidang penyiaran. Terdapat 26 tim yang terdiri dari 18 tim perguruan tinggi, tujuh tim dari tingkat SMA/sederajat, dan satu tim gabungan perguruan tinggi dan SMA yang berpartisipasi pada kompetisi ini. Peserta kompetisi hadir dari beberapa wilayah selain Kota dan Kabupaten Bandung, seperti Denpasar, Tangerang, Tanjung Pandan, Bekasi, Yogyakarta, dan Karawang.

Sesuai dengan nama acaranya, yaitu kompetisi – pada acara ini juga ditentukan para pemenang dari lomba penyiaran tersebut. Para pemenang pada kompetisi ini, yaitu:

Juara I
Twone
“Memanfaatkan Radio Digital untuk Mendukung Industri Musik dan Hiburan Lokal”
Peserta: Amanda Naura Najla (Universitas Padjadjaran) dan Muhammad Nabil Razhin (Institut Teknologi Bandung)

Juara II
TimPal
“Memanfaatkan Teknologi Digital untuk Menambah Interaktivitas Siaran Radio dengan Audiens Global”
Peserta: Ni Komang Ayu Tri Kusuma Dewi dan Dewa Ayu Sri Ananda Maranggi (Universitas Udayana)

Juara III
Zahran Alya
“Menggencarkan Penggunaan Radio Digital sebagai Bagian dari Gaya Hidup yang Ramah Lingkungan”
Peserta: Zahran Dawaur Rahmah dan Alya Najala Fadilah (Universitas Adhirajasa Reswara Sanjaya)

Juara Favorit
Nada Bersua
“Memanfaatkan Radio Digital sebagai Peluang Pertumbuhan Ekonomi Kreatif di Indonesia”
Peserta: Nabila Putri Khuzaimah dan Davina Raesa Maharani (Universitas Padjadjaran).

Perkembangan zaman akan selalu membawa digitalisasi. Acara pengenalan dan pelatihan dunia penyiaran, khususnya radio digital diharapkan dapat menjadi sarana pengembangan diri dalam dunia yang modern saat ini.

Red : Maria Imanuella Dewi Sekartaji